Blogger Layouts

Kamis, 28 Juli 2011

MODEL REFERENSI OSI


Model Referensi OSI

Model referensi jaringan terbuka OSI atau OSI Reference Model for open networking adalah sebuah model arsitektural jaringan yang dikembangkan oleh badan International Organization for Standardization (ISO) di Eropa pada tahun 1977.

Model referensi OSI mengidentifikasikan semua proses yang dibutuhkan untuk melakukan komunikasi dan membaginya ke dalam kelompok secara logika yang disebut layer.

OSI terdiri dari tujuh layer, yang secara umum terbagi dalam dua kelompok,
yakni Upper layer (Application Layer) dan lower layer (data transport layer). Layer yang tergolong dalam uper layer mendefinisikan bagaimana aplikasi pada sebuah host akan berkomunikasi dengan user dan host lainnya. Sedangkan lower layer
mendefinisikan bagaimana data terkirim dari satu host ke host lainnya.

Model referensi OSI terdiri dari tujuh layer, antara lain :
1 Application Layer : berfungsi sebagai interface antara user dan komputer.
2 Presentation Layer : Menyediakan sistem penyajian data ke aplication layer
3 Session Layer : Mengkoordinasi jalannya komunikasi antar sistem
4 Transport Layer : Pengemasan data upper layer ke dalam bentuk segment.
5 Network Layer : Mengelola sistem pengalamatan logika terhadap jaringan komputer.
6 Data Link Layer : menjamin pesan yang dikirimkan ke media yang tepat dan menterjemahkan pesan dari network layer ke dalam bentuk bit di physical layer untuk dikirimkan ke host lain.
7 Physical Layer : melakukan pengiriman dan penerimaan bit.

Enkapsulasi secara umum merupakan sebuah proses yang membuat satu jenis paket data jaringan menjadi jenis data lainnya. Enkapsulasi terjadi ketika sebuah protokol yang berada pada lapisan yang lebih rendah menerima data dari protokol yang berada pada lapisan yang lebih tinggi dan meletakkan data ke format data yang dipahami oleh protokol tersebut.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar